JAKARTA, KOMPAS.TV Hujan deras mengguyur beberapa titik kota Jakarta dan sekitarnya sejak Sabtu (20/02/2021).
Menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan titik banjir juga imbas dari air kiriman, salah satunya dari Depok.
"Potret satelit dari BMKG, hujan terjadi di kawasan sekitar Depok, jadi bukan puncak, makanya di katulampa gak tinggi. Makanya kalau perhatikan jangan lihat angka di katulampa tapi pintu air Depok, di kawasan itulah dari hulu yang kirim ke Jakarta,"ungkap Anies saat diwawancara, Minggu (21/02/2021).
Klaim banjir dari air kiriman ini menuai protes, salah satunya dari Pelaksana Tugas Ketum PSI Giring Ganesha.
Giring mengatakan persoalan banjir Jakarta jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman.
"Mas Gubernur @aniesbaswedan jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman. Pada banjir kemarin, status pintu air di Bogor dan Depok normal. Artinya banjir terjadi karena Mas Gubernur Anies tidak punya rencana dan cara yang jelas untuk mengatasinya."tulis Giring pada akun Instagramnya, Minggu (21/02/2021).
Lebih lanjut Giring menyayangkan rangkaian program gubernur untuk normalisasi sungai belum juga terealisasi.
"Selama tiga tahun terakhir Mas Anies tidak pernah serius mengatasi banjir selain itu Mas Anies terbukti tidak punya kapabilitas mengelola Jakarta. Naturalisasi sungai yang selalu digembar-gemborkan Mas Anies terbukti cuma konsep di atas kertas, tidak dikerjakan di lapangan sementara normalisasi sungai dihapuskan."lanjut Giring.
Video Editor: Vila Randita