JAKARTA, KOMPAS.TV - Gempa dahsyat mengguncang kawasan timur laut Jepang, di wilayah Fukushima, dan Tohoku pada Sabtu malam.
Gempa berkekuatan magnitudo 7,3 ini, menjadi gempa terbesar, sejak gempa yang terjadi pada 7 April 2011 lalu, meski dinyatakan tidak berpotensi tsunami.
Hanya beberapa pekan sebelum peringatan sepuluh tahun bencana gempa, tsunami, dan nuklir, wilayah Tohoku kembali diguncang gempa hebat.
Lebih dari seratus orang terluka, yang tersebar di wilayah Miyagi, Fukushima, Ibaraki, Tochigi, Saitama, dan Chiba.
Setidaknya 950.000 rumah sempat kehilangan aliran listrik. Petugas juga memeriksa kerusakan pembangkit nuklir Fukushima yang sempat terdampak akibat gempa bumi besar dan tsunami 10 tahun lalu.
Selain dirasakan kuat di Fukushima, gempa juga sempat dirasakan di Tokyo.
Akibatnya, layanan kereta cepat Shinkansen, menuju kawasan utara Jepang, juga dihentikan sementara untuk perbaikan.
Agensi Meteorologi Jepang memperingatkan warga akan ancaman gempa magnitudo susulan berkekuatan minimal 6, yang diperkirakan terjadi dalam satu pekan pasca-gempa magnitudo 7,3, pada Sabtu malam tadi.