SEMARANG, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menegaskan, Jawa Tengah siap melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro, dan sudah menyiapkan detil dari kegiatan tersebut agar pelaksanaannya bisa berlangsung suskes.
Berbeda dari sebelumnya, nantinya PPKM berskala mikro akan diberlakukan pada level rendah yakni desa atau kelurahan hingga RT dan RW. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan, dari data sebaran Covid-19 di Jawa Tengah saat ini, tinggal 4 kabupaten-kota yang masuk kategori tinggi, yakni Grobogan, Klaten, Kota Semarang dan Kendal. Sementara risiko sedang ada di 31 kabupaten-kota. Jika diturunkan ke level kecamatan, Ganjar menyebut ada 29 kecamatan di Jawa Tengah yang berisiko tinggi, sisanya ada 467 kecamatan risiko sedang dan 62 kecamatan berisiko rendah. Jika PPKM berskala mikro diterapkan di desa yang risiko tinggi dan sedang saja, maka hanya ada 2.767 desa yang disasar.
Dengan penggiatan di seluruh puskesmas dan pemberlakuan program Jogo Tonggo, sebenarnya PPKM mikro bisa langsung diterapkan. PPKM berskala mikro akan diterapkan di seluruh Jawa Tengah dengan melihat zonasi yang ada.
#GanjarPranowo #GubernurJawaTengah #PPKMBerskalaMikro #
