Banyuwangi, KompasTV Jawa Timur - Bandara Internasional Banyuwangi, Jawa Timur, ditutup sementara akibat terpapar abu vulkanik gunung Raung. Penutupan dilakukan lantaran semburan abu vulkanik Raung sudah menyebar di kawasan Bandara hingga jalur penerbangan pesawat, yang dinilai berisiko bagi penerbangan.
Penundaan jadwal penerbangan ini akan dilakukan hingga aktivitas vulkanik Raung tak sampai mengganggu jalur penerbangan pesawat.
PT Angkasa Pura II kantor cabang Banyuwangi, Jawa Timur, mengeluarkan Notice to Airmen, atau NOTAM dari Airnav Indonesia untuk menutup sementara aktivitas penerbangan di Bandara, sejak minggu pagi (7/2).
Berdasarkan hasil observasi, penutupan ini dilakukan lantaran abu vulkanik gunung Raung telah mencapai kawasan Bandara Banyuwangi. Bahkan, abu vulkanik Raung juga telah menyebar ke jalur penerbangan, dan dinilai sangat membahayakan lalu lintas pesawat di udara.
Kondisi ini dibuktikan dengan hasil paper test yang menunjukkan hasil positif bahwa sebaran abu vulkanik Raung telah berada di kawasan Bandara. Data citra satelit dari BMKG Banyuwangi menunjukkan arah semburan abu erupsi Raung hingga minggu siang masih mengarah ke timur, hingga tenggara.
Akibat dari penutupan sementara Bandara ini, sejumlah penerbangan dari Banyuwangi menuju Jakarta, Bali, Surabaya, maupun penerbangan menuju Banyuwangi terpaksa ditunda keberangkatannya untuk sementara.
Peringatan penutupan Bandara ini akan dievaluasi selama enam jam sekali.
#Bondowoso #Jatim #Gunung #Raung #Erupsi #Waspada #Gempa
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook :https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram :https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter :https://twitter.com/kompastvjatim
