BOGOR, KOMPAS.TV - Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, masih mengkaji pemberlakuan sistem ganjil-genap untuk membatasi aktivitas warganya saat akhir pekan.
Rencana ganjil-genap muncul sebagai antisipasi mengurangi risiko sebaran Covid-19 di Kota Bogor yang mencapai 9.098 kasus dan 166 di antaranya meninggal dunia.
Menurut data dari Polresta Bogor, ada 13 titik penyekatan ganjil-genap di akhir pekan.
Ada pos sekat Yasmin, Bubulak, Pomad, Gunung Batu, Gerbang Tol Bogor, dan juga Simpang Ciawi.
Titik penyekatan lainnya adalah di Simpang RSUD Kota Bogor, Simpang Air Mancur, Simpang Bantarjati, Simpang Jalak Harupat, Simpang Tugu Kujang, Simpang Sukasari, dan Simpang Irama Nusantara.