BEKASI, KOMPAS.TV - Hujan deras sejak Minggu (24/1/2021) pagi membuat Perumahan Jatibening Permai, Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir hingga ketinggian satu meter.
Di lokasi ini, petugas mengevakuasi satu anak balita dan keluarganya ke tempat yang lebih aman.
Dengan menggunakan perahu karet, petugas mengevakuasi anak balita beserta keluarganya yang ingin mengungsi.
Wilayah ini terendam banjir hingga ketinggian satu meter.
Petugas menyiagakan empat pompa air untuk menyedot banjir.
Warga memilih mengungsi menunggu air surut, sebagian lainnya bertahan di rumah masing-masing yang mayoritas berlantai dua.
Banjir hingga ketinggian mencapai 70 centimeter terjadi di kolong Underpas Tol Jorr, Kota Bintang, Kalimalang, Bekasi.
Banjir membuat kendaran roda empat dan roda dua tidak bisa melintas.
Akibatnya, arus lalu lintas dari Bekasi menuju Jakarta maupun sebaliknya di alihkan melalui kawasan Kota Bintang.
Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi langsung mengerahkan tiga mesin pompa untuk menyedot air agar cepat surut.
Diperkirakan banjir terjadi akibat penyumbatan dari saluran air di kolong underpas tol jorr.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto sore ini memantau situasi banjir terkini di Perumahan Jati Bening Permai, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi.
Ia juga menyampaikan bahwa hampir seluruh titik banjir di perumahan kota Bekasi kini sudah mulai surut.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menjelaskan bahwa pemerintah daerah akan fokus pada penanganan terlebih saat cuaca ekstrem.
Seperti menambah pompa dan membuat tandon untuk penampungan air sementara.