Mie Instan dari Ikan Patin, Enak Menyehatkan

2021-01-22 1

BLITAR, KOMPAS.TV - Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Blitar Jawa Timur sukses mengkreasikan ikan patin menjadi olahan mie instan yang sehat. Rasanya yang gurih serta tingginya kandungan protein membuat makanan sehat ini banyak diburu warga.

Pandemi corona memaksa para pelaku usaha terus berinovasi, seperti yang dilakukan oleh Siti Purwanti, warga Kecamatan Wlingi Kabupaten Blitar Jawa Timur. Berawal dari banyaknya budidaya ikan patin yang tak laku dijual, perempuan berusia 31 tahun tersebut justru sukses berkreasi membuat mie ikan.

Siti Purwanti mulai bereksperimen mengolah daging ikan patin menjadi mie instan sejak 5 bulan yang lalu. Ia berkali kali merasakan kegagalan di awal usahanya, namun semangat untuk bangkit mendorongnya mampu memproduksi mie ikan yang lezat dan sehat.

Proses produksi dilakukan dengan membuat daging ikan patin menjadi bumbu penyedap dan mie instan. Sedangkan kaldu ikan patin dimanfaatkan menjadi campuran pembuatan mie. Olahan mie ikan patin juga menggunakan rempah-rempah khas nusantara.

Mie ikan tidak menggunakan bahan pengawet dan penyedap rasa buatan, sehingga lebih aman dan sehat. Proses pengolahan daging ikan menjadi mie juga dilakukan dengan cara disangrai. Selain rasanya gurih, mie ikan memiliki kandungan protein tinggi.

Dalam 1 bulan, ada 60 bungkus mie ikan laku terjual ke berbagai daerah di Indonesia. Mie ikan dijual dengan harga 10 ribu rupiah setiap bungkusnya.

Selain mie, kini Siti Purwanti juga mengolah berbagai kuliner seperti kerupuk dan sambal yang terbuat dari ikan air tawar. Dengan kreasi kuliner ini, Siti Purwanti mendapatkan omzet jutaan rupiah setiap bulannya.



#MieInstan #IkanPatin #MakananSehat