MAJENE, KOMPAS.TV - Penyisiran untuk mencari korban luka akibat gempa di Sulawesi Barat terus dilakukan oleh tim SAR.
Hari ini (20/01) tim SAR gabungan menemukan keluarga yang rumahnya rusak dan salah satu anggotanya mengalami luka.
Satu keluarga ini ditemukan saat petugas melakukan penyisiran di Desa Maketta, Baupaten Majene, Sulawesi Barat.
Satu diantaranya anak-anak yang mengalami luka di kakinya.
Korban itu terkena material rumah saat gempa terjadi.
Setelah melakukan pengobatan, tim SAR gabungan mengajak keluarga tersebut untuk pindah ke posko pengungsian untuk mendapat bantuan.
Namun, keluarga korban memilih bertahan di lokasi sekitar tempat tinggalnya.
Selain itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Gubernur Sulbar, TNI, Polri menyalurkan bantuan ke lokasi yang terisolasi di Desa Manggalao, Kecamatan Bulumanda.
Dengan mendaki jalan puluhan kilometer, tim BNPB memberikan bantuan secara langsung kepada warga terdampak gempa yang masih terisolasi.
Penyaluran bantuan ke sejumlah lokasi terdampak gempa di Majene masih terhampat oleh akses jalan yang sulit dilalui akibat longsoran tanah karena gempa.
Sementara itu, medan yang berat dan cuaca buruk membuat petugas kesulitan mendistribusikan bantuan pada korban gempa di sejumlah wilayah di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Ada 5 Desa di Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene yang masih sulit dijangkau akibat medan yang berat.
Pemkab saat ini masih berupaya membuka jalur ke sejumlah lokasi yang sulit dijangkau.