Probolinggo, KompasTV Jawa Timur. - Guguran awan panas yang terjadi di gunung Semeru, dirasakan dampaknya oleh warga di sebelas kecamatan di Probolinggo Jawa Timur. Permukiman warga diguyur hujan abu dengan intensitas ringan hingga sedang. Warga berharap, ada pembagian masker sebab persediaan masker yang biasa digukanan telah habis.
Pasca semburan awan panas gunung Semeru di kabupaten lumajang, pada sabtu sore (16/1), sejumlah wilayah di Probolinggo Jawa Timur diguyur hujan abu. Hujan abu terjadi karena arah angin menuju ke utara dari titik semburan.
Akibatnya, kendaraan warga dan rumah-rumah penduduk diguyur hujan abu dengan intensitas ringan hingga sedang. Hujan abu mulai dirasakan warga sejak sabtu malam hingga minggu (17/1).
Sempat reda, namun pada minggu siang hujan, abu kembali mengguyur wilayah kota dan kabupaten Probolinggo seiring kembalinya arah hembusan angin menuju utara.
Sedikitnya, 9 kecamatan di kabupaten Probolinggo terdampak abu vulkanis gunung Semeru. meliputi kecamatan Kuripan, Bantaran, Leces, Tegal siwalan, Dringu, Banyuanyar, Sumberasih, Wonomerto, dan Sumber.
Sementara di wilayah kota Probolinggo, hujan abu dikabarkan terjadi di dua kecamatan, yakni kecamatan Kademangan dan Wonoasih. Meski tidak sampai melumpuhkan aktifitas warga, namun hujan abu cukup mengganggu.
Warga berharap, Pemerintah membagikan masker menyikapi hujan abu yang terjadi. Sebab masker yang dikenakan selama pandemi, mudah kotor terpapar debu vulkanis. Selain itu, persediaan masker sudah menipis.
#Probolinggo #Semeru #Meletus #Hujan #Abu #Peristiwa #Bencana #2021
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook : https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram : https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter : https://twitter.com/kompastvjatim
