SUKABUMI, KOMPAS.TV - Hektaran kebun cabai di Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, mengalami gagal panen karena hampir seluruh cabai yang ditanam oleh para Petani mengalami busuk disemaian. Gagal panen ini dialami oleh para petani cabai di wilayah Desa Purwasedar dan Desa Ciracap, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Mereka mengeluhkan dengan hasil panen cabai tahun ini karena gagal dan membusuk, kegagalan panen cabai diakibatkan karena cuaca buruk melanda wilayah tersebut yang akhirnya cabai yang harusnya dipanen, malah busuk disemaian karena terus menerus diguyur hujan.
Sebelumnya para Petani tersebut bisa menanam sampai 15 ribu pohon per musim nya, namun kini karena mengalami kerugian. Mereka hanya bisa menanam 7 ribu pohon yang hasilnyapun tidak maksimal, hanya seperempatnya saja mereka bisa memanen dengan cara mempercepat pemetikan sebelum cabai tersebut benar benar matang. Yang sisanya semuanya busuk disemaian karena kalau tidak dipercepat, ditakutkan cabai tersebut busuk karena hujan. Merekapun mengalami kerugian rata rata mencapai 15 juta rupiah.
Kejadian gagal panen tersebut menjadi salah satu pemicu harga cabai naik dipasaran yang sebelumnya 40 ribu perkilogam, kini mencapai 80 ribu per kilo gram karena stok cabai baik dari para Petani maupun dipasaran sangat menipis. Merekapun mengeluh dengan penghasilannya saat ini yang harusnya meraup untung besar karena harga cabai naik namun kini hanya seadanya saja yang mereka bisa ambil, bahkan mengalami kerugian besar.
Berharap bisa ada sedikit bantuan dari Pemerintah baik biaya, maupun cara untuk memberikan solusi dan pemahaman tentang pertanian, terutama cabai disaat cuaca buruk terjadi supaya cabai yang ia tanam tidak gagal panen.