Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Pemerintah kota Surabaya telah mengajukan 16 nama untuk menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19. Mereka berasal dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat hingga Forkopimda.
Hal tersebut disampaikan oleh plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana usai memimpin rapat koordinasi terkait PPKM, di ruang sidang Wali Kota pada senin siang (11/1). Whisnu menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Surabaya telah mengajukan 16 nama untuk menjadi orang pertama yang divaksin.
Namun, nama - nama tersebut tidak akan langsung divaksin, Pemerintah Pusat akan melakukan asesmen terlebih dahulu terhadap 16 orang tersebut.
Sementara itu di sisi lain, secara teknis keseluruhan Pemerintah kota Surabaya telah siap melakukan vaksinasi Covid-19. Terutama sarana dan prasarana, tinggal menunggu kepastian waktu distribusi dan kuota.
Pemkot Surabaya sendiri telah mengajukan 1,9 juta dosis vaksin Covid-19 untuk warganya kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Keseluruhan kita sudah siap, medisnya, tempatnya, kita tinggal berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat maupun Provinsi menunggu arahan kita dapat jatah (vaksin) berapa. Tapi untuk pembukaan ini kita memang ajukan 16 orang dari tokoh masyarakat dan Forkompimda, nantinya akan diasesmen lagi." Jelas Whisnu usai rapat terkait PPKM di Balai Kota.
#Surabaya #jatim #Vaksin #Covid19 #Whisnu #Sakti #Forkopimda #Walikota #Sinovac
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook : https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram : https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter : https://twitter.com/kompastvjatim