JAKARTA, KOMPAS.TV - Komisi V DPR akan memanggil Kementerian Perhubungan dan seluruh jajaran terkait guna mengklarifikasi peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air bernomor penerbangan SJ-182 dan registrasi PK-CLC.
Komisi V juga berencana mengkaji fenomena penerbangan murah.
Sebelas anggota Komisi V DPR dipimpin Wakil Ketua Komisi, Ridwan Bae berkunjung ke Pelabuhan JCT II di Tanjung Priok, Jakarta Utara pada hari Senin (11/01).
Kunjungan ke JICT untuk menyampaikan duka sekaligus memantau langsung proses evakuasi korban dan puing pesawat.
Dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Komisi V DPR, Ridwan Bae menyoroti fenomena penerbangan murah.
Terkait jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 dengan nomor registrasi PK-CLC, dalam waktu dekat Komisi V akan memanggil Menteri Perhubungan dan jajarannya untuk dimintai keterangan.