PONTIANAK, KOMPAS.TV - Setidaknya sudah hampir tiga pekan, harga kacang kedelai impor naik hingga hampir menyentuh angka 10 ribu rupiah per kilogram. Kenaikan ini berdampak terhadap produksi tahu, salah satunya di Kota Pontianak, Kalimantan Barat.
Adi Mulyana salah satunya. Untuk menutupi naiknya biaya bahan baku, produsen tahu yang telah lebih 20 tahun beroperasi ini terpaksa mengurangi ukuran tebal tahu, sehingga harga tahu di pasaran tidak mengalami kenaikan.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak, Haryadi S Triwibowo, mengatakan, kenaikan ini tidak dipengaruhi stok bahan baku, namun diduga karena kenaikan harga kacang kedelai impor asal Amerika.
Menurut pantauan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak, hampir 90 persen kebutuhan kacang kedelai di Kota Pontianak harus diimpor, sebab pasokan kedelai dalam negeri masih tidak mencukupi.
Simak informasi lain dari Kota Pontianak dan Kalimantan Barat di kanal YouTube KompasTV Pontianak.