KOMPAS.TV - Pasca penggerebekan yang dilakukan Tim Densus 88, kantor travel umrah dan haji di Mojokerto, Jawa Timur terpantau tutup.
Satu hari pasca penggerbekan yang dilakukan Tim Densus 88, tidak ada garis polisi yang dipasang di sekitar kantor travel umrah dan haji ini.
Satu orang ditangkap saat Tim Densus 88 menggerebek kantor biro perjalanan ini.
Rumah sekaligus kantor travel itu terletak di Jalur Provinsi yang menghubungkan Mojokerto dengan pasuruan.
Satu orang terduga teroris yang ditangkap Tim Densus 88 kini masih dalam proses pemeriksaan.
Pria terduga teroris tersebut berinisial HAB diringkus Tim Densus 88 Antiteror di Kabupaten Mojokerto. Pria 53 tahun ini pemilik usaha travel umroh dan haji.
Kantor travel dan tour ini sekaligus menjadi rumah bagi pasangan suami istri berinisial HAB dan NA (56).