Dirut RS Ummi Positif Covid-19, Wali Kota Bogor: Pelacakan Kontak Erat Sudah Dilakukan

2020-12-13 765

KOMPAS.TV - Setelah Direktur Utama Rumah Sakit Ummi, Bogor, Andi Tata dinyatakan positif covid-19.

Prosedur pelacakan kontak erat telah dilaksanakan oleh Satgas Covid-19 Kota Bogor.

Menurut rencana Pemkot Bogor akan melakukan tes usap orang-orang yang melakukan kontak erat dengan Dirut di Rumah Sakit Ummi pada Senin mendatang (14/12/2020).

Saat ini Dirut Rumah Sakit Ummi, Andi Tatat masih menjalani observasi di ruang ICU RSUD Kota Bogor. Wali Kota Bogor, Bima Arya menduga, Andi Tata terpapar covid -19 saat fokus menangani permasalahan yang ada di Rumah Sakit Ummi beberapa waktu lalu.

Untuk mengantisipasi terjadinya penularan, Senin mendatang, Pemkot Bogor atau Satgas Covid Kota Bogor akan melakukan swab tes di Rumah Sakit Ummi terhadap orang-orang yang kontak erat dengan sang Dirut
Terkait penanganan Dirut RS Ummi yang positif covid-19. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan penanganannya sudah sesuai prosedur yang ada.

Ridwan Kamil memastikan penanganan Dirut RS Ummi yang positif covid-19 sama dengan warga lainnya termasuk soal pelacakan kontak erat.