Keripik Singkong Brekele, Penyelamat Ekonomi Keluarga di Tengah Pandemi

2020-12-07 3

KEBUMEN, KOMPAS.TV - Adanya pandemi membuat banyak orang mempunyai waktu luang. Satu keluarga di Kebumen, Jawa Tengah memanfaatkan singkong untuk dijadikan keripik brekele.

Berbeda dengan keripik singkong pada umumnya yang kebanyakan berbentuk bulat, keripik brekele olahan keluarga Kasminto, warga Desa Arjosari, Kecamatan Adimulyo ini diiris tipis dan tidak beraturan. Dalam pengolahannya ditambahkan dengan daun jeruk purut, sehingga keripik brekele terasa lebih gurih, renyah dan memiliki citarasa tersendiri.

Usaha keripik brekele milik keluarga Kasminto dimulai pada bulan Februari 2020 lalu, saat wabah covid-19 baru muncul di Kebumen. Awalnya, keripik brekele ini dibuat atas hasil coba-coba sang itsri yang melihat anak-anak mereka sangat menyukai keripik singkong pedas.

Namun kini, seluruh anggota keluarga Kasminto bahu-membahu berbagi tugas dalam memproduksi keripik brekele, karena keripik brekele mereka sudah terjual hingga ke Batam dan Kalimantan.

Kasminto mengaku dalam sehari mereka bisa menghabiskan 15 20 kiligram singkong dan menghasilkan 3-5 kilogram keripik brekele. Puncak pesanan terjadi saat lebaran lalu. Dirinya bisa menghabiskan hingga 50 kilogram singkong dalam sehari.


Free Traffic Exchange