KABUPATEN BANJAR, KOMPAS.TV - Setelah ditutup selama hampir 7 bulan karena wabah Covid-19 kawasan wisata religi makam Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari atau makam Datu Kalampayan kembali dibuka untuk umum sejak senin 16 November 2020 pagi dan langsung mendapat antusias dari warga.
Tak hanya datang dari sekitar Kabupaten Banjar, para peziarah dari luar kota juga mulai memadati kawasan wisata yang ditutup sejak bulan April 2020 lalu ini.
"Saya sudah lama tidak kesini, tahu juga dari orang-orang yang pernah ke sini bahwa sudah buka," ujar Ifha.
Dibukanya kembali kawasan wisata religi makam Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari diakui sejumlah pedagang di sekitar makam kembali membuat roda perekonomian warga bergerak.
"Alhamdulillah, perlahan penghasilan datang. Sudah buka mulai hari Minggu kemarin dan jamaah semakin bertambah," ujar Yunus.
Kawasan wisata religi makam Datu Kalampayan termasuk destinasi wisata religi terbesar di Kabupaten Banjar selain kawasan wisata religi makam Syekh Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani di Jalan Sekumpul, Martapura yang masih belum dibuka untuk umum.
Sementara para peziarah yang datang, tetap diharuskan menaati protokol kesehatan Covid 19 seperti mencuci tangan sebelum masuk kekawasan makam serta selalu menggunakan masker.