Melihat Kesiapan Kota Bekasi Gelar KBM Tatap Muka

2020-11-12 3,609

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Bekasi berencana membuka kembali kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.

Kegiatan belajar mengajar secara tatap muka di Kota Bekasi dimungkinkan, merujuk trend kasus covid-19 di Kota Bekasi yang semakin menurun dan dapat dikendalikan.

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi, sudah meminta tim untuk menyampaikan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, agar memperbolehkan sekolah yang sudah memiliki standar 3M, untuk kembali belajar tatap muka.

Namun, kepastian kapan belajar tatap muka kembali dilakukan belum bisa ditentukan.

Rencana kegiatan belajar tatap muka di sekolah di Bekasi, menuai pro dan kontra.

Para orang tua siswa ada yang ingin anaknya kembali sekolah tatap muka, karena anak sudah bosan dan perkembangan belajarnya menurun.

Namun, ada juga yang masih ingin anaknya belajar di rumah, karena masih khawatir dengan pandemi covid-19.

Sementara itu, sejumlah guru menilai, belajar tatap muka dinilai penting, karena selama belajar daring, mereka kesulitan menilai karakter siswa, sehingga tidak bisa memberikan peringkat murid.

Sebelumnya pada awal Agustus lalu, Pemkot Bekasi sudah melakukan simulasi belajar tatap muka di enam sekolah Kota Bekasi.

Namun, simulasi tatap muka harus dihentikan karena Kota Bekasi saat itu belum berada dalam zona hijau.

Jika nantinya belajar tatap muka kembali dilaksanakan, para orang tua murid berharap protokol kesehatan di sekolah diberlakukan secara ketat.