YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Untuk meringankan beban orang tua siswa, Badan Keswadayaan Masyarakat ( BKM ) Desa Pendowoharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta memberi bantuan peralatan sekolah bagi siswa yang tidak mampu. Bantuan berupa tas sekolah, alat tulis, sepatu dan uang jajan ini diharapkan bisa membuat siswa tetap bersemangat dalam belajar.
Layaknya penyaluran bantuan langsung tunai maupun sembako bagi warga terdampak pandemi Covid-19, penyaluran bantuan sosial alat kelengkapan sekolah bagi anak sekolah di Desa Pendowoharjo, Kecamatan Sewon, Bantul, Yogyakarta juga dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sebanyak 48 siswa dari keluarga kurang mampu dan anak yatim di desa ini, datang bersama orang tua maupun walinya ke balai desa untuk mengambil bantuan. Inisiatif bantuan khusus bagi anak usia sekolah ini dilakukan oleh Badan Keswadayaan Masyarakat Desa Pendowoharjo, setelah melalui kegiatan pemantauan oleh para relawan.
Bantuan pengadaan alat kelengkapan sekolah ini dinilai karena selain memang dibutuhkan oleh para siswa, juga bisa meringatkan beban orang tua, karena tidak harus membelinya. Bantuan alat kelengkapan sekolah diantaranya tas, alat tulis, sepatu serta uang jajan.
Orang tua siswa mengaku senang, karena dimasa pandemi saat ini perekonomian keluarga menjadi sangat sulit, sehingga bantuan ini bisa meringankan. Pihak Desa Pendowoharjo mengapresiasi kegiatan baksos yang bisa meringankan beban masyarakat kurang mampu di desanya. Dana bansos ini sendiri didapat dari kegiatan BKM berupa simpan pinjam, sosial dan lingkungan yang dikelola para relawan dan hasilnya sebagian dikembalikan ke masyarakat.
#ProtokolKesehatan #BKM #Covid19