JAKARTA, KOMPAS.TV Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Essam bin Ahmed bin Abed Al Thafaqi berharap dalam waktu dekat perizinan umrah dan haji kembali normal.
"Soal umrah Insya Allah akan dalam waktu dekat. Insya Allah akan kembali sedia kala dan warga indonesia bisa beribadah kembali," ujar Essam bin Ahmed bin Abed Al Thafaqi pada Selasa (27/10/2020) malam.
Kementerian Agama menyebut Arab Saudi akan kembali membuka izin ibadah umrah pada 1 November 2020 mendatang. Meski belum pasti Indonesia diizinkan masuk, Kementerian Agama tetap menyusun aturan calon jamaah umrah di tengah pandemi Covid-19.
Saat ini, Pemerintah Indonesia masih menunggu pengumuman daftar negara yang diperbolehkan memberangkatkan jemaahnya dari Pemerintah Arab Saudi.
Meski demikian, Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, seperti dikutip kompas.com, Oman Fahurahman, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan skema perlindungan pelayaan, dan pembinaan, jika jemaah Indonesia diizinkan berangkat umrah.
Adapun, kriteria persyaratan jemaah umrah pada masa pandemi Covid-19 di antaranya, berusia antara 18-65 tahun, tidak memiliki penyakit penyerta, menandatangani surat pernyataan tidak akan menuntut atas risiko yang timbul akibat Covid-19, dan bukti bebas covid-19 dibuktikan dengan hasil swab.
Selain itu, jemaah juga wajib mematuhi protokol kesehatan, perlu dikarantina 3 hari di tempat yang disetujui pemerintah, serta dianjurkan berangkat dengan penerbangan langsung atau 1 kali transit dengan pemberangkatan dan pemulangan jemaah melalui bandara internasional.