BLITAR - SUMENEP, KOMPAS.TV - Kasus baru positif Covid-19 di sejumlah daerah di Jawa Timur terus bertambah, diantaranya di Blitar dan Sumenep Madura. Warga pun diminta untuk tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah munculnya kasus baru Covid-19.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Blitar, Krisna Yekti mengatakan kasus baru positif Covid-19 yang terjadi di Kabupaten Blitar Jawa Timur muncul dari Pondok Pesantren Suluk Mantenan.
Per 25 Oktober, ada 28 santri di pondok tersebut yang terkonfirmasi positif Covid-19. Klaster santri Suluk ini diketahui setelah salah seorang santri mengalami gejala klinis. Saat dilakukan tes usap ternyata santri tersebut positif Covid-19.
Untuk mencegah penularan, seluruh santri yang ada di pondok pesantren tersebut harus menjalani isolasi. Sedangkan orangtua atau keluarga dilarang menjenguk anaknya atau santri.
2 hari sebelumnya, Kantor Dinas Sosial Kabupaten Blitar ditutup selama 3 hari. Hal ini dilakukan setelah 2 petugas dan 1 ODGJ yang ditampung di Dinsos terkonfirmasi positif Covid-19. Seluruh layanan dan aktivitas pelatihan bagi penyandang disabilitas dan gelandangan diberhentikan sementara agar virusnya tidak meluas.
Kini 3 orang yang dinyatakan positif corona tengah menjalani isolasi di rumah sakit dan tempat karantina. Sedangkan seluruh petugas yang hasil tes usapnya belum keluar diminta untuk isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Penambahan kasus Covid-19 juga terjadi di Kabupaten Sumenep Jawa Timur. Dalam waktu 5 hari, yakni 20 hingga 25 Oktober, ada 141 kasus baru positif Covid-19. Kini jumlah positif Covid-19 di Sumenep mencapai 637 orang.
Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Sumenep, Ferdiansyah Tetrajaya mengatakan kasus Covid-19 di Sumenep menjadi yang tertinggi dibandingkan 3 kabupaten lainnya di Madura, yakni Bangkalan, Sampang dan Pamekasan. Penyumbang tingginya kasus Covid-19 ini berasal dari klaster keluarga dan pabrik rokok.
Warga pun diminta tetap mematuhi protokol kesehatan, yakni jaga jarak, memakai masker dan sering cuci tangan dengan sabun untuk mengurangi dan mencegah kasus baru Covid-19.
#KasusBaruCovid19 #KlasterSantri #KlasterPerkantoran #ProtokolKesehatan #Blitar #Sumenep
