MALANG-KOMPAS.TV-Berawal dari hobinya menanam dan merawat bunga anggrek, seorang pria di Kota Batu mampu menjadi pengusaha anggrek yang sukses.
Prestasinya bahkan sudah mendunia.
Adalah Dedek Setya Santoso, pemilik dan pengelola kebun anggrek di Desa Dadaprejo Kota Batu, dengan ribuan varietas tanaman anggrek di dalamnya.
Berawal dari modal Rp 25.000,- Dedek mulai membeli bibit anggrek dan menanamnya dalam gelas plastik bekas, di lahan sebesar 1x0,5 meter.
Namun kini lahan kebun anggrek yang dikelolanya telah berkembang menjadi seluas 4000 meter.
Hambatan dan tantangan tak luput dari perjuangan Dedek.
Sulitnya mendapat informasi, hingga Orang Tua yang pada awalnya belum merestui pilihannya menjadi petani anggrek.
"Awal awal nyoba tanya ke nursery jawabannya ini rahasia perusahaan. Jadi kita belajarnya otodidak" kata Dedek.
Tak hanya mengelola kebun anggrek, Dedek juga kerap kali mengadakan pelatihan mengenai budidaya tanaman anggrek secara gratis dan terbuka untuk umum.
Usai pelatihan Ia akan membagikan masing masing peserta sebuah tanaman anggrek untuk dapat dibudidayakan kembali di rumah.
Berbagai penghargaan baik nasional maupun Internasional ditorehkan oleh Dedek.
Salah satunya adalah juara 3 dalam lomba Display di Okinawa Jepang, bersama tiga orang temannya.
"Kita inginnya Indonesia tidak ekspor bibit lagi dan memanfaatkan potensi tanaman anggrek Indonesia sendiri" tutup Dedek.
#budidayanggrek #petanianggrek