KUPANG, KOMPAS.TV - Sebagian petani di Desa Magepanda, Kabupaten Sikka tak bisa berbuat banyak saat padi yang ditanam mengalami gagal panen pada tahun ini. Penyebab gagal panen karena kekurangan pasokan air di setiap petak sawah.
Kurangnya pasokan air, diakibatkan kekeringan yang melanda sebagian besar wilayah Kabupaten Sikka. Padahal para perani sudah berusaha mengairi sawah mereka dengan bantuan pompa air.
Petani yang mengalami gagal panen mengaku, mereka merugi Rp 7-8 juta tiap satu hektar sawah.
Selain gagal panen, bencana kekeringan yang melanda Kabupaten Sikka tahun ini membuat debit air pada sejumlah mata air berkurang. Hal ini membuat warga kesulitan mendapatkan air bersih.
Hingga saat ini, dari 21 kecamatan yang ada, Pemkab Sikka sudah mendistribusikan air bersih di 13 kecamatan yang kesulitan mendapatkan air bersih.
#petani #gagalpanen #kekeringan
