Malang, KompasTV Jawa Timur. - Warga RW 01 kelurahan Tunjungsekar kecamatan Lowokwaru kota Malang ini patut dicontoh.
Mereka dengan kompak melakukan gerakan serentak mencuci tangan di sepanjang jalan kampung (15/10). Kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan gebyar cuci tangan pakai sabun sedunia yang jatuh pada pekan ini.
Agar tidak hanya menjadi gerakan simbolis dan agar menjadi kebiasaan baru di tengah pandemi Covid-19 ini, sebanyak 110 tempat cuci tangan disebar di tiap gang masuk dan sepanjang jalan.Hal ini sebagai upaya, agar warga disiplin cuci tangan untuk mencegah penyebaran Virus Corona.
Selain melakukan gerakan cuci tangan massal, warga juga membagikan masker ke para pengendara jalan yang tidak memakai masker. Sambil membagi masker, warga juga memberikan edukasi pentingnya membagi masker pada pengguna jalan.
"Karena gini, kita jaga diri kita sendiri lah. Alangkah baiknya sebelum kita terkena kita harus jaga dengan cuci tangan. Saya penjual, saya terima uang dari mana-mana, saya harus rajin cuci tangan." Ungkap Yayuk.
Ketua RW 01, Ahmad Kasim menuturkan bahwa pengadaan ratusan tempat cuci tangan ini merupakan sumbangan dari berbagai instansi dan juga swadaya warga. Kekompakan warga menjadi kunci, agar seluruh warga bisa menjaga kesehatan.
"Yang kami siapkan sepanjang 500 meter, diikuti 11 RT. 670 KK ini kami menyediakan 110 tempat cuci tangan. Berkat kekompakan warga, tokoh masyarakat, tanpa unsur paksaan." Jelas Kasim, ketua RW 01, kelurahan Tunjungsekar, Malang.
Tak bisa dipungkiri, mencuci tangan memakai masker dan menjaga jarak, menjadi kebiasaan baru untuk menjaga kesehatan tubuh di tengah pandemi Covid-19. Upaya disiplin bisa diawali dari lingkungan sekitar, dan menularkan kebiasaan mematuhi protokol kesehatan pada orang terdekat.
#Malang #Jatim #Protokol #Kesehatan #Covid19 #Corona #Virus
MEDIA SOSIAL KOMPAS TV JAWA TIMUR :
facebook : https://www.facebook.com/kompastvjatim
instagram : https://www.instagram.com/kompastvjatim
twitter : https://twitter.com/kompastvjatim