TARAKAN, KOMPAS.TV Awalnya ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Tarakan melakukan aksi demonstrasi menolak UU cipta kerja di kantor DPRD Kota Tarakan berlangsung aman. Namun saat mahasiswa berusaha untuk memasuki halaman kantor DPRD Tarakan, aksi saling dorong pun terjadi.
Untuk membubarkan aksi tersebut polisi pun menyemprotkan air dari mobil water canon, akibat peristiwa ini dua wartawan terluka saat hendak mengabadikan peristiwa tersebut.
Dua orang wartawan yang terjatuh adalah juru foto koran lokal dan kameraman tv local, keduanya terpaksa dilarikan di RSUD Tarakan.
Beruntung kedua korban tidak mengalami luka serius sehingga diijinkan untuk pulang.
Dari pantauan dilapangan selain wartawan terdapat mahasiswa dan warga lainnya juga terluka karena terpental akibat semprotan water canon. Massa berjanji akan terus berunjuk rasa hingga UU cipta kerja bisa dibatalkan.
#DemoMahasiswa#WartawanTerluka#AspirasiRakyat
