SOURCES: Asia One
https://www.asiaone.com/china/internet-played-role-easing-pandemic-china
CHINA - China menjadi negara yang terpukul keras oleh karena adanya pandemik virus corona dalam beberapa bulan terakhir. Namun hal ini justru menjadi kekuatan utama bagi negara China untuk menghadapi tantangan baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi baru, yaitu industri internet.
Menurut laporan yang dikeluarkan oleh China Internet Network Information Center, kini industri internet China berkembang pesat demi memastikan pekerjaan dan aktivitas akademis berjalan normal, selama pandemi Covid-19. Laporan dari Asia News Network menunjukkan bahwa pengguna internet di seluruh negeri naik 36,2 juta sejak Maret dan mencapai 940 juta pengguna pada Juni lalu.
Zhang Xiao, wakil direktur pusat Informasi Jaringan Internet China mengatakan ke media online Asia One bahwa hingga akhir Juni ini, pengguna internet yang digunakan untuk pendidikan online telah mencapai 381 juta.
Selain itu, pengguna internet untuk perawatan medis meningkat menjadi 276 juta, dan sebanyak 199 juta orang yang menggunakan internet untuk bekerja online jarak jauh.
Banyak orang telah membagikan pengalamannya mengenai bantuan internet selama pandemik ini berlangsung.
Zhang sendiri mengatakan bahwa dirinya sangat terbantu dengan adanya internet. Ia merasakan kemudahan untuk berkonsultasi dengan dokter dengan adanya layanan medis online ketika dia merasakan sakit di lengan dan kakinya di tengah wabah. Dia mengatakan, dokter online memberikan respon dengan sangat cepat, memberitahu penyebab keluhan yang dialami, dan memberi saran yang tepat.
Zhang juga mengatakan bahwa layanan pendidikan online sangat membantu studi anak-anak di rumah pada awal tahun 2020 ini, tetapi menambahkan bahwa tingkat pemanfaatan aplikasi internet [kini] tidak setinggi di bulan Maret saat pencegahan wabah dikendalikan secara nasional.
Selain pengguna internet untuk bidang akademis, pekerjaan, dan medis, tidak lupa jumlah pengguna untuk live streaming telah mencapai 562 juta pada akhir Juni lalu. Sebanyak 309 juta di antaranya terlibat dengan live streaming e-commerce.
Zhang juga mengatakan, cepatnya pertumbuhan pengguna live streaming e-commerce menjadi kekuatan yang kuat dalam meningkatkan transformasi industri tradisional dan mempromosikan penjualan produk pertanian.
Dari laporan-laporan tersebut, dikatakan juga China telah mencapai banyak hal dalam pembangunan jaringan, tata kelola internet, dan perlindungan keamanan siber.
