KOMPAS.TV - Kepala Polres Blitar, Ajun Komisaris Besar Ahmad Fanani, dilaporkan bawahannya, terkait sejumlah kasus ke Divisi Profesi dan Pengamanan Polri.
Pengaduan dilakukan bawahannya, Kepala Satuan Sabhara Polres Blitar, setelah mengaku dihina sang Kapolres.
Ajun Komisaris Agus Hendro Tri Susetyo, Kasat Sabhara Polres Blitar menangis, setelah mengajukan pengunduran diri kepada kepala Polda Jawa Timur.
Sambil mengajukan pengunduran diri, Ajun Komisaris Agus melaporkan sejumlah dugaan kasus yang dilakukan atasannya, Kepala Polres Blitar Ahmad Fanani Eko Prasetya.
Kata Agus, selain sering memaki anggotanya, Ahmad Fanani juga diduga membiarkan sejumlah kasus di Blitar.
Sementara, Kapolres Blitar, Ahmad Fanani menerangkan, perselisihannya dengan sang bawahan, berawal dari tegurannya terhadap Kasat Sabara. Kapolres menegur karena ada anggota sabhara yang dinilai tak etis karena berambut panjang.
Kemudian, Ahmad Fanani menirukan kembali tegurannya, kepada sang bawahan.
Terkait pengunduran diri, dan laporan agus tentang atasannya, markas besar polri menyatakan, saat ini agus ditarik bertugas di polda Jawa Timur.
Nanti pasti diklarifikasi, kebenaran informasi tersebut. yang benar yang mana, versi kasat sabhara atau keterangan kapolres. tentunya akan diungkap fakta-faktanya oleh Bidpropam Polda Jatim, Ujar Brigjen Awi Setiyono, Kepala Biro penerangan masyakarat humas polri, seperti dikutip laman detik dot com, 1 oktober 2020.
Saat ini, Propam Jawa Timur, bersiap menyelidiki laporan dari ajun komisaris agus terhadap atasannya, Kapolres Blitar.