1 WNI Jamaah Tabligh Meninggal Dunia di India

2020-09-30 1,744

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengadakan video conference terkait isu perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri.

Menlu Retno Marsudi sampaikan hal tersebut kepada dalam sesi video conference bersama wartawan melalui aplikasi Zoom, pada hari Rabu (30/9/2020).

Menlu menyampaikan beberapa perkembangan terkini terhadap beberapa isu perlindungan WNI, di antaranya mengenai proses pemulangan WNI Jamaah Tabligh.

Menlu Retno Marsudi memberikan kabar duka mengenai meninggalnya 1 WNI Jamaah Tabligh karena terkena serangan jantung, di Chennai, India, pada 22 September 2020 lalu.

Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Mumbai telah memberikan pendampingan ke-konsuleran kepada pihak keluarga, yang meminta agar jenazah dimakamkan di India.

Retno Marsudi mengatakan bahwa pada tanggal 25 September 2020, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) New Delhi dan KJRI Mumbai telah berhasil memulangkan sebanyak total 15 WNI Jamaah Tabligh ke tanah air.

Hingga saat ini, sudah dipulangkan sebanyak total 530 orang WNI Jamaah Tabligh dari India.

Pihak Kemlu masih akan mengupayakan pemulangan 221 WNI Jamaah Tabligh lain yang masih berada di India.

Proses pemulangan akan dilakukan antara tanggal 4 hingga 5 Oktober 2020.