KUDUS, KOMPASTV - Peternak sapi susu dan kambing di desa Kaliwungu, Kudus, Jawa Tengah mendapatkan pelatihan cara mengolah susu segar hasil dari ternak mereka untuk dijadikan kefir atau olahan susu fermentasi yang mempunyai banyak manfaat dan nilai ekonomis tinggi.
Kefir sendiri mulai banyak dikonsumsi oleh masyarakat semenjak terjadinya pandemi covid-19 karena diyakini mempunyai banyak manfaat salah satunya untuk meningkatkan dayatahan tubuh.
Untuk membuat kefir sendiri terbilang cukup mudah, para peternak cukup menyediakan tempat untuk mencampur susu segar yang baru diperah dengan starter grain kefir, setelah dicampur rata selanjutnya ditutup rapat dan didiamkan selama 24 jam untuk proses fermentasinya.
Setelah 24 jam campuran susu dengan grain kefir tersebut akan terlihat mengental dan muncul bau asam itu berarti kefir sudah jadi dan siap dikonsumsi setelah disaring terlebih dahulu.
Menurut Dosen Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro Semarang dimasa pandemi seperti sekarang ini permintaan kefir cukup tinggi karena didalam kefir mengandung probiotik baik yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh
Hal ini diharapkan bisa meningkatkan pendapatan para peternak susu sapi maupun kambing karena harga jualnya bisa menjadi tiga kali lipat jika dibandingkan dengan harga susu segar biasa.