KOMPAS.TV - Korban jiwa akibat penyebaran virus corona di Indonesia terus bertambah.
Terbaru, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengabarkan bahwa 102 dokter sudah gugur dalam perjuangan melawan Covid-19.
Ratusan tenaga kesehatan di banyak daerah juga harus dirawat karena terinfeksi covid-19.
Menurut ketua satgas covid-19 dari IDI, Zubairi Djoerban, meski telah menggunakan APD lengkap saat merawat pasien Covid 19, tenaga medis memang memiliki risiko paling tinggi tertular. Oleh karena itu, manajemen atau pengaturan tenaga medis saat bertugas penting dilakukan.
IDI meminta rumah sakit dan pemerintah membuat kebijakan melindungi tenaga kesehatan di rumah sakit. Pasalnya meski kekurangan tenaga kesehatan, pelayanan kepada pasien harus tetap berlangsung.
Langkah tegas harus diambil segera. Agar garda terdepan perjuangan melawan corona, tak terus menjadi korban.
