BANYUWANGI, KOMPAS.TV - Kasus Covid-19 klaster pondok pesantren di Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur bertambah menjadi 110 santri pada Jumat (28/08). Dari hasil tracing, pasien baru berasal dari santri, yang telah dipulangkan ke rumahnya karena sakit.
Dari hasil tracing, yang dilakukan tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Banyuwangi terdapat 10 pasien baru Covid-19 dari klaster pondok pesantren Darussalam Blokagung Banyuwangi. 10 kasus baru tersebut berasal dari santri yang dipulangkan ke rumah karena sakit.
Dengan demikian total keseluruhan kasus Covid-19 dari klaster ponpes ini menjadi 110 orang per 27 Agustus. Dari 110 santri yang terpapar covid-19, 97 di antaranya menjalani isolasi mandiri di gedung khusus, yang disiapkan pondok pesantren dan 13 santri lainya menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono mengatakan bahwa kebanyakan kondisi pasien covid-19 dari klaster pondok pesantren ini tergolong normal dengan status orang tanpa gejala.
Untuk mengantisipasi penularan, 6.000 yang tidak tertular dikarantina dan telah melakukan tes swab.
Klaster pondok pesantren ini penyumbang terbanyak kasus covid-19 di Banyuwangi, yang saat ini mencapai 241 orang.
#Santri #PondokPesantren #Covid-19 #VirusCorona
