Musim Kemarau, Sudah 2 Bulan Warga Sulit dapat Air Bersih

2020-08-26 1,117

CILEGON, KOMPAS.TV - Puluhan galon dan wadah penampung air lainnya ini tengah dijejerkan menunggu giliran untuk diisi air bersih, yang didapat dari hasil serapan dan mengalir melalui celah bebatuan.

Antrean ini terjadi, lantaran di Kampung Gunung Batur, Kota Cilegon, tengah mengalami krisis air bersih, karena dilanda musim kemarau.

Untuk mendapat satu jerigen air bersih warga harus menunggu satu jam lamanya, lantaran air yang mengalir sangat kecil dan nyaris kering.

Bahkan warga juga harus rela bermalam di lokasi ini untuk bisa mengisi jerigen yang dibawanya.

Krisis air bersih ini dialami warga sejak dua bulan terakhir dan memaksa mereka untuk mencari alternatif lain demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Jauhnya jarak dari permukiman ke lokasi sumber air juga semakin dikeluhkan warga setempat.

Pasalnya jarak dari permukiman hingga ke lokasi ini harus melewati jalanan berbukit sepanjang satu kilometer.

Kendati sering menjadi langganan krisis air bersih, Pemerintah setempat hingga saat ini belum memberikan bantuan.

Padahal di Cilegon banyak berdiri industri yang tentunya menggunakan air bersih sebagai salah satu bahan operasionalnya.

Free Traffic Exchange