SEMARANG, KOMPAS.TV - Penggemar sepeda di Kota Semarang yang tergabung dalam komunitas photocycle menggelar kegiatan gowes, mengelilingi tempat-tempat bersejarah di Kota Semarang. Kegiatan bertajuk nyepeda telusur jejak perjuangan rakyat Semarang tersebut, melintasi tempat bersejarah seperti Kawasan Kota Lama dan berakhir di Taman Makam Pahlawan Giri Tunggal Semarang.
Rombongan mengawali bersepeda dari Kawasan Kota Lama yakni Gereja Blenduk, kemudian menuju Jembatan Mberok tempat pembantaian pejuang Semarang oleh Jepang. Dan dilanjutkan ke Kantor Papak Situs Pembantaian Jepang oleh Sayuto, serta Kampus Untag yang dulu merupakan tempat pembacaan proklamasi pertama di Semarang.
Setelah itu, rombongan menuju ke Gedung Bojong 88 yang merupakan tempat kendali perjuangan pemuda kala itu. Lalu ke Lawang Sewu sebagai pusat pertempuran, hingga perjalanan berakhir di Taman Makam Pahlawan Giri Tunggal, untuk menaburkan bunga. Yang terpenting selama bersepeda ialah, mereka tetap mematuhi protokol kesehatan.
Kegiatan bersepeda ini sengaja digelar sebagai bentuk penghormatan para jurnalis foto dan juga masyarakat atas perjuangan rakyat Kota Semarang yang dahulu ikut berjuang dalam perang Kemerdekaan Indonesia.
Memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 dengan menelusuri jejak perjuangan rakyat Semarang dalam merebut kemerdekaan dari penjajah tidak hanya unik namun juga menarik karena pengendara sepeda bisa mengunjungi tempat bersejarah di Kota Semarang yang pada era perjuangan dulu terjadi peristiwa heroik.
#Semarang #HUTRI #KomunitasFotoGowes