SAMARINDA, KOMPAS.TV - Pandemi Covid-19 menggugah rasa kemanusiaan, ikatan alumni Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur.
Mereka bergerak menyalurkan bantuan kepada warga yang terpukul pandemi, dan menjadi pahlawan, yang memerdekakan sesama dari situasi krisis.
Posko sukarelawan ikatan alumni Universitas Mulawarman, atau Ika Unmul, berada di Jalan Kusuma Bangsa, stadion gor segiri, samarinda, kalimantan timur.
Posko sukarelawan ini didirikan pada 23 Maret 2020, yang awalnya bertujuan untuk membantu mahasiswa perantau yang ada di kota Samarinda.
Ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19, membuat orangtua tidak bisa memberikan ongkos pulang ke kampung halaman, bahkan berhenti mengirimkan biaya hidup.
Karena bukan warga Samarinda, pemerintah kota tidak memiliki data keberadaan mahasiswa, untuk disalurkan bantuan.
Tim sukarelawan ika unmul kemudian mendata, dan mendistribusikan bantuan untuk para mahasiswa perantau.
Pengadaan bantuan berasal dari iuran para alumni, dan juga donasi.
Tidak hanya kebutuhan pangan, posko ini juga menerima sumbangan alat pelindung diri, cairan pembersih tangan, dan juga masker, yang kemudian disalurkan ke rumah-rumah sakit.
Dari sekadar membantu mahasiswa perantau, posko sukarelawan Ika Unmul memperluas jangkauan bantuan, ke masyarakat luas.
Selain memenuhi kebutuhan pangan mahasiswa perantau, Ika Unmul juga memberikan kuota internet secara gratis, bagi mahasiswa dan pelajar dari keluarga kurang mampu.
Pemberian kuota internet diharapkan bisa menunjang pembelajaran jarak jauh.
Tidak ingin berhenti berbagi kebaikan, posko sukarelawan Ika Unmul, juga kini menjadi tempat warga mencari nafkah.
Warga dipekerjakan untuk membuat masker kain, yang nantinya dibagikan secara gratis.
Meski didirikan di masa pandemi, para sukarelawan Ika Unmul berkomitmen, akan terus menjadi pejuang kemanusiaan, hingga kelak Indonesia merdeka dari Covid-19.
