JEMBER, KOMPAS.TV - Kecelakaan beruntun di jalan raya Sempolan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur mengakibatkan 5 pengendara sepeda motor meninggal dunia, 2 diantaranya adalah ibu dan anak.
Puluhan warga dan anggota keluarga korban kecelakaan beruntun di jalan raya Sempolan, Kecamatan Silo, kabupaten Jember hingga Kamis malam (13/08) berada di Puskesmas Silo.
Kelima korban tewas menjalani proses identifikasi di Puskesmas Silo. Korban tewas merupakan pengendara sepeda motor. Mereka adalah Deko, usia 20 tahun, warga Kecamatan Mayang Jember, Rizky Kurniawan, usia 22 tahun, warga Kecamatan Sumbersari Jember.
Kemudian Murto'i, usia 35 tahun, Susiatun, usia 40 tahun dan Narsiah Cindy, usia 10 tahun. Ketiganya merupakan warga Kecamatan Silo Jember.
2 korban tewas atas nama Susiatun dan Narsiah Cindy merupakan satu keluarga, yakni ibu dan anak. Mereka tewas usai ditabrak dari arah belakang oleh truk fuso bermuatan kedelai.
Lokasi kecelakaan pun hanya berjarak sekitar 50 meter dari rumah kedua korban. Korban Susiatun saat itu membonceng Cindy, yang baru saja pulang dari belajar mengaji.
Setelah menjalani proses identifikasi, seluruh jenazah langsung dipulangkan ke rumah duka dengan tangisan duka keluarga.
Untuk 5 korban luka adalah sopir truk fuso, Syaiful Bahri dan kernet truk fuso Muhammad Kodir, warga Kecamatan Rambipuji Jember, sopir truk muat mineral, Syamsuri warga Kecamatan Tanggul Jember, dan 3 pengendara sepeda motor, yang belum diketahui identitasnya.
Kelima korban luka saat ini dilakukan penanganan medis, 3 korban di Puskesmas Silo dan 2 korban dirujuk ke rumah sakit dr. Soebandi Jember.
#KecelakaanBeruntun #KecelakaanMaut #Jember
