Sistem Daring Banyak Kendala, Sekolah Pilih Home Visit

2020-08-17 1,994

REMBANG, KOMPAS.TV - Belum diijinkannya belajar melalui tatap muka, membuat sejumlah sekolah di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, menerapakan sistem pembelajaran dengan sistem home visit. Salah satu sekolah yang menerapkan sistem home visit ini, SDN Ngotet, Kecamatan Rembang kota.

Dengan berjalan kaki dan membawa papa tulis sekolah, sejumlah guru mendatangi salah satu rumah orang tua siswa. Selama proses pembelajaran tetap berbedoman pada protokol kesehatan ketat.

Selain wajib memakai masker dan cucitangan, social distancing juga diterapkan dengan membatasi jumlah siswa maksimal lima orang.

Meski tak senyaman saat belajar di sekolah, namun para siswa cukup antusias. Mereka berharap agar pandemi segera berakhir, sehingga bisa bersekolah kembali seperti biasa.

Pihak sekolah mengaku, penerapan pembelajaran home visit dilakukan karena banyak siswa yang tidak memiliki handphone untuk pembelajaran daring. Sistem home visit dinilai lebih memudahkan para siswa untuk melakukan proses pembelajaran di tengah pandemi Covid-19.

Sesuai keputusan pemkab setempat, pelaksanaan sekolah tatap muka baru akan dibuka kembali setelah Rembang dinyatakan sebagai zona kuning. Kabupaten Rembang sendiri saat ini masuk dalam kategori zona merah, dengan jumlah mencapai 287 kasus.

#HomeVisit #Rembang #PandemiCovid-19

Free Traffic Exchange