KOMPAS.TV - Uji klinis fase ketiga kandidat vaksin Corona dari Sinovac telah dimulai di enam lokasi penyuntikan, di Kota Bandung, pada 11 Agustus lalu.
Sebanyak 19 relawan menjalani uji coba perdana vaksin Corona tahap III, di Rumah Sakit Pendidikan, Universitas Padjadjaran, UNPAD, disaksikan Presiden Joko Widodo.
Presiden berharap uji klinis fase III vaksin asal China ini bisa selesai dalam waktu enam bulan.
Sehingga vaksin itu bisa segera diproduksi massal oleh PT Bio Farma, dan disuntikkan ke masyarakat pada Januari tahun depan.
Jokowi menambahkan, Indonesia juga tengah mengembangkan vaksin sendiri dalam tiga bulan terakhir.
Vaksin yang dinamai vaksin merah putih itu diperkirakan baru selesai pada pertengahan tahun depan.
Sejumlah relawan yang telah mendapat penyuntikan perdana kandidat vaksin Corona mengaku tak takut menjalani uji klinis.
Mereka mengajak masyarakat untuk membantu pemerintah mengatasi penyebaran Corona, dengan menjadi relawan.
Sementara itu, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi, Erick Thohir berharap, imunisasi massal bisa dilakukan mulai 2021, di 83 ribu kelurahan dan desa.
Erick menambahkan, TNI-Polri akan menjadi komando pelaksana vaksinasi massal ini.
Pemerintah menargetkan uji klinis selesai pada Januari 2021, sehingga Bio Farma bisa langsung memproduksi vaksin Corona pada kuartal pertama 2021.