SUMENEP, KOMPAS.TV - Sejumlah penumpang kapal KM Sabuk Nusantara 115 dari Pulau Masalembu tujuan dermaga Pelabuhan III Kalianget Sumenep, Jawa Timur, nekat turun di tengah laut, Kamis (23/07/2020) siang, dengan menggunakan perahu kecil tanpa pengaman yang memadai.
Padahal jarak kapal dengan dermaga masih lebih dari satu kilometer.
Para penumpang ini merasa kesal karena selama dua jam mereka menunggu di atas kapal yang tak kunjung bersandar di dermaga.
Sebelumnya pihak kapal meminta penumpang bersabar karena jadwal sandar dan keberangkatan sering tidak menentu.
Pihak Kapal Sabuk Nusantara 115 juga menyayangkan tindakan para penumpang.
Karena bahaya yang dihadapi mereka jauh lebih besar jika nekat turun di tengah laut dengan kondisi gelombang yang kerap tidak bisa diprediksi.
Penumpang yang nekat turun di tengah laut ini beralasan mereka telah belasan jam mengarungi lautan dan tidak bisa menunggu lebih lama lagi hingga ada pula penumpang yang telah ditunggu oleh taksi dan mobil sewaan yang mereka pesan.
Keterlambatan sandar memang sering terjadi di Pelabuhan III Kalianget.
Bukan hanya waktu sandar dan keberangkatan yang tidak sesuai jadwal sempitnya dermaga juga jadi salah satu penyebab utama.
