YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta mengakui lonjakan kasus konfirmasi positif covid-19 di wilayahnya adalah imbas dari pembukaan kembali sejumlah pusat perekonomian, termasuk tempat wisata
Agar angka kasus positif bisa ditekan, pemerintah pun berjanji akan selektif memberikan izin masuk bagi para wisatawan yang akan berkunjung ke Yogyakarta.
Bagai makan buah simalakama, pembukaan kembali tempat wisata di Yogyakarta adalah pilihan sulit yang harus diambil pemerintah setempat demi memulihkan perekonomian rakyat.
Pemprov Yogyakarta pun mengakui bahwa peningkatan kasus positif covid-19 adalah konsekuensi pilihan itu.
Lonjakan kasus konfirmasi positif di Daerah Istimewa Yogyakarta berawal pada 19 Juli lalu dengan penambahan 16 kasus. Tren peningkatan terus terjadi, dengan rekor penambahan 28 kasus pada 21 Juli, dan 21 kasus pada 22 Juli.
