PALEMBANG,KOMPAS.TV-Hingga Juni 2020, kasus Demam Berdarah Dengue atau DBD di Sumatera Selatan mencapai 1,9 ribu. Palembang menjadi kota tertinggi kasus DBD tahun ini.
Periode Januari hingga Juni 2020, DBD di Sumsel capai 1.876 kasus, 3 diantaranya meninggal dunia.
Jika dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnnya, kasus DBD di Sumsel mengalami penurunan 2.158 kasus, hal itu didorong meningkatnya kebiasaan pola hidup bersih masyarakat akibat kewaspadaan covid 19.
Penanganan DBD menjadi salah satu fokus utama penyakit setiap tahun oleh masing-masing kabupaten-kota, khusus saat musim hujan, namun saat ini anggaran penanganan di sejumlah wilayah di Sumsel terkendala untuk covid 19.
Kasus DBD paling tinggi terjadi di Palembang sebanyak 337 kasus yang diduga akibat mobilisasi masyarakat, dan disusul Prabumulih 202 dan Banyuasin 200 kasus.
Muyono, Kasi Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Sumsel, mengatakan, saat ini mereka melakukan upaya sosialisasi dan edukasi luas ke masyarakat terkait pencegahan DBD, dan melakukan fogging ke sejumlah wilayah secara bertahap.
Kedepan, Dinkes Sumsel akan meningkatkan sumber daya pencegahan dan pengendalian DBD dengan kapasitas SDM, biaya, bahan dan peralatan operasional program.
#dbd #fogging #dinkes
