BLITAR, KOMPAS.TV Di gubuk reyot di tengah hutan jati Kecamatan Kesamben Kabupaten Blitar ini, nenek Moah menghabiskan waktunya sepanjang hari. Sejak puluhan tahun lalu nenek 70 tahun itu tinggal seorang diri di gubuk berukuran 3 kali 4 meter.
Tanpa penerangan, tanpa aliran listrik, serta tanpa alas tidur. Itulah gambaran yang ada di dalam tempat tinggal nenek Moah selama ini. Bila musim hujan tiba nenek Moah berusaha menutup rongga-rongga gubuknya dengan kain yang ada. Teriknya matahari maupun dinginnya malam, sudah menjadi hal biasa bagi nenek Moah.
Meski hidup berada di garis kemiskinan nenek Moah tak ingin menggantungkan hidupnya kepada orang lain. Untuk keperluan makan sehari-hari dirinya menjual kayu bakar yang didapatnya dari dalam hutan.
Kondisi kehidupan yang dijalani nenek Moah ,menarik empati sejumlah warga Kesamben Blitar. Dengan dana swadaya warga membelikan sebidang tanah dan membangunkan tempat tinggal yang layak, untuk nenek Moah.
Warga berharap dengan adanya bangunan rumah yang baru tersebut nenek Moah dapat menikmati hari tua dengan layak. Selain itu bantuan dari pemerintah Kabupaten Blitar juga diharapkan warga untuk kesejahteraan nenek Moah.
#blitar #nenek #gubuk #hutan #miskin #beritakediri