KOMPAS.TV - Seorang perwira polisi di Polsek Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, tewas ditikam seorang residivis. Penikaman ini diduga lantaran pelaku yang tak terima dengan hasil mediasi.
Pelaku pembunuhan ditembak polisi karena melawan saat akan ditangkap.
Ipda Siswanto, Kanit Reskrim Polsek Utan, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat tak tertolong usai ditikam RH alias Bim, warga Desa Tengah, Kecamatan Utan, Kabupaten Sumbawa, jumat lalu (10/7/2020).
Ipda Siswanto meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Sementara itu pelaku kini telah ditangkap Polres Sumbawa.
Pelaku diketahui residivis bahkan sempat melawan sehingga harus ditembak petugas.
Isak tangis keluarga mengiringi pemakaman jenazah Ipda Siswanto yang tewas ditusuk setelah memediasi sengketa lahan warga di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Kanit Reskrim Polsek Utan itu meninggal jumat lalu dalam perjalanan ke RSUD Sumbawa.
Sementara pelaku penusukan ditembak karena berusaha kabur saat akan ditangkap polisi.
