KOMPAS.TV - Ratusan petugas gabungan dari polres tanah laut, TNI, dan BPBD Kalimantan selatan, memberikan bantuan bagi korban banjir di Kabupaten Tanah Laut.
Warga yang terdampak banjir mendapatkan bantuan medis, kebutuhan pokok serta dapur umum. Selain diantarkan langsung ke para penyintas banjir, bantuan juga diberikan di Posko Kesehatan Bhayangkara Peduli Sesama, di Kelurahan Angsau, Kecamatan Pelaihari.
Selain mendirikan dapur umum bagi para penyintas banjir, petugas gabungan juga mendistribusikan air bersih untuk kebutuhan warga. Tidak hanya itu, sejumlah fasilitas umum dan tempat ibadah ikut dibersihkan oleh petugas gabungan, setelah banjir mulai surut.
Banjir juga melanda puluhan desa di Kecamatan Kayan Hulu, Kabupaten Sintang, Pontianak Kalimantan Barat. Curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan setidaknya 22 desa dari 31 desa di wilayah Kecamatan Kayan Hulu terendam banjir.
Bahkan ketinggian air di beberapa desa mencapai atap rumah warga, hingga memaksa warga mengungsi. Sedikitnya 4 ribu keluarga terdampak.
Banjir juga mengakibatkan 36 rumah warga hanyut terseret arus. Akses transportasi, listrik, hingga komunikasi terputus total. Termasuk satu buah jembatan gantung yang menyeberangi Sungai Kayan, terputus.
Selain menghambat proses evakuasi, bantuan dari pemerintah tertahan akibat banjir yang juga terjadi di wilayah Kecamatan Kayan Hilir.