KOMPAS.TV - Penggemar Liverpool atau the Kop merayakan keberhasilan kesebelasaan pujaan mereka menjuarai Liga Premier Inggris Musim 2019-2020 .
The Kop meluapkan kegembiraan sekaligus kerinduan setelah 30 tahun tanpa Mahkota Juara Liga.
The Kop berkumpul di sekitar Stadion Anfield Liverpool pada Kamis malam waktu setempat .
Mereka larut dalam kegembiraan dan mengabaikan "social distancing" , di masa pandemi corona.
Liverpool dipastikan menjadi Juara Liga Premier Inggris setelah Celsi mengalahkan Manchaster City 2-1.
Dengan hasil itu perolehan poin Manchaster City dipastikan tidak bisa melebihi Liverpool, meski liga masih menyisakan 7 laga lagi.
Kemenangan 2-1 chelsea atas Manchaster City , mengukuhkan 'merah' sebagai Juara Inggris untuk ke-19 kalinya tim Jurgen Klopp memenangkan Liga Premier Inggris untuk pertama kalinya.
Ribuan penggemar meneriakkan, menyalakan kembang api dan menyalakan api di Anfield meskipun ada panggilan untuk menghindari pertemuan massal karena krisis coronavirus.
Fans liverpool merayakan gelar juara Liga Inggris di Anfield. Suka cita mereka luapkan di tengah pandemi virus corona.
Gelar juara didapat Liverpool setelah Manchester City tumbang 1-2 dari chelsea di Stamford Bridge. Artinya, selisih 23 poin City dengan Liverpool tak bisa lagi dikejar meski masih ada 7 laga sisa.
Liverpool kini sudah mengakhiri puasa gelar liga selama 30 tahun. Klub asal Merseyside tersebut terakhir kali merajai Liga Inggris pada 1990.
Kegembiraan meluap di area Anfield. Beberapa fans berkumpul dan menyalakan flare untuk merayakan gelar juara, padahal saat ini di Inggris masih menerapkan aturan ketat untuk memutus mata rantai penularan covid-19.
Situasi perayaan juara Liverpool tentu menjadi tantangan untuk pemerintah inggris. Sampai saat ini belum diketahui apakah bakal ada arak-arakan gelar juara di kota Liverpool.