PEMALANG, KOMPAS.TV - Puluhan anggota komunitas Silaturakhmi Online Warga Kajene atau Sowan, Randudongkal, Kabupaten Pemalang, membongkar rumah yang tidak layak huni. Mereka merenovasi rumah milik Mbah Sagem yang kondisi awalnya memprihatinkan.
Beruntung warga sekitar rumah Mbah Sagem membantu komunitas Sowan dengan tidak dipungut bayaran. Rumah nenek ini awalnya bertembok bambu, apabila hujan, rumah yang ia tinggali bocor.
Mbah Sagem mengaku senang dengan pembongkaran rumahnya oleh para anggota Sowan. Mereka juga menjamin makan setiap harinya, karena biasanya Mbah Sagem hanya mengandalkan bantuan para tetangga.
Sementara, pihak RT mengaku Mbah Sagem sudah mendapatkan bantuan 600 ribu rupiah perbulan dari pemerintah. Namun, bantuan tersebut baru datang setelah pandemi Covid-19.
Koordinator Sowan mengaku, aksinya ini didasari rasa kepedulian dengan sesama terutama untuk Mbah Sagem. Sejak Ramadhan lalu, pihaknya sudah melakukan donasi, dan dibantu sejumlah dermawan, sehingga terkumpul uang untuk membangun kembali rumah tidak layak huni.
Berharap dengan adanya aksi pembangunan rumah tidak layak huni, Mbah Sagem bisa hidup lebih layak ditengah masyarakat.
#BedahRumah #Sowan #MbahSagem
