KOMPAS.TV - Antisipasi penularan virus corona di pasar dengan rapid tes kepada para pedagang mendapat penolakan.
Saat petugas datang ke pasar, para pedagang memilih kabur dengan menutup toko.
Seperti yang terjadi di salah satu pasar grosir batik terbesar di Kota Pekalongan ini.
Petugas yang datang untuk melaksanakan rapid tes ditinggalkan para pedagang.
Sebagian pedagang bahkan memilih menutup kios dan pergi.
Hal ini membuat petugas beralih ke pasar lain di kota pekalongan, yakni pasar kuripan.
Meski ada yang menghindar, sebagian pedagang ada yang mau melaksanakan rapid test untuk mencegah penyebaran virus corona.
Di Pasar Ceylon Kebon Kelapa, Gambir Jakarta Pusat, petugas melakukan swab tes massal.
Kesadaran warga akan bahaya covid-19, menjadi alasan peserta mengikuti tes swab covid-19.
Tak hanya pedagang, masyarakat lain seperti penghuni tempat indekos dan petugas PPSU juga turut ambil bagian dalam uji swab.
Uji swab ini dilakukan secara gratis untuk menghindari klaster baru virus corona di pasar.