JAKARTA, KOMPAS.TV - Di masa PSBB transisi, kawasan outdoor Gelora Bung Karno sudah dapat digunakan warga untuk berolahraga.
Selama masa pandemi Covid-19 banyak orang yang bertahan menjaga kebugaran dengan berolahraga di luar rumah, sambil mengenakan masker.
Selain itu, di beberapa tempat olahraga, -Gelora Bung Karno (GBK) contohnya, pengunjung yang datang wajib mengenakan masker.
Pertanyaannya, amankah jika berolahraga sambil memakai masker?
Di satu sisi, penggunaan masker dianggap penting untuk mencegah penularan saat kita berolahraga di luar rumah. Namun di sisi lain, tertutupnya hidung dan mulut membuat akses tubuh untuk mendapatkan oksigen jadi terbatas. Padahal, saat berolahraga, tubuh membutuhkan lebih banyak oksigen dari biasanya.
Dokter paru-paru RSUD Al Ihsan Jawa Barat, dr Widhy Yudistira Nalapraya SpP mengatakan, masker sesungguhnya berfungsi menyaring udara.
Dia mengatakan, pada beberapa jenis masker, oksigen tetap bisa masuk sekitar 98 persen. Sedangkan masker kain rata-rata sekitar 70 persen.
"Persoalannya, frekuensi napas ketika berolahraga menjadi meningkat. Bila frekuensi napas mencapai 40 kali per menit, maka tidak ada oksigen yang masuk ke paru-paru," kata Widhy dilansir dari Kompas.com.