BENGKULU, KOMPAS.TV - Banyak pedagang dan pembeli, di Pasar Minggu Kota Bengkulu, masih mengabaikan protokol kesehatan dengan tidak memakai masker, berkerumun dan tidak menjaga jarak fisik.
Meski sejumlah wilayah masuk zona merah covid-19, Pemprov Bengkulu masih belum mengajukan pembatasan sosial besakala besar.
Aktivitas jual beli di Pasar Minggu Kota Bengkulu kembali ramai.
Ruas Jalan KZ Abidin di depan pusat perbelanjaan jadi salah satu titik yang paling ramai.
Namun disayangkan, banyak pembeli maupun pedagang, masih terlihat tidak mematuhi aturan protokol pencegahan penyebaran covid-19, seperti tidak menggunakan masker, dan tak menghiraukan aturan pembatasan jarak fisik.
Sebagian beralasan belum terbiasa dan sulit bernapas ketika mengenankan masker.
Banyaknya pelanggaran ini diiringi dengan minimnya petugas jaga yang berada di lapangan.
Padahal menurut tim gugus tugas penanganan covid-19, pasar menjadi salah satu tempat yang paling rentan penyebaran virus corona.
Sejumlah daerah di provinsi bengkulu dinyatakan sebagai zona merah covid-19.
Namun hingga kini pemerintah provinsi belum mengajukan pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar.