KENDAL, KOMPAS.TV - Dari jatuhnya helikopter milik Penerbad TNI AD di kawasan industri Kendal, semua korban selamat dan meninggal yang sempat dibawa ke RS Soewondo Kendal telah dibawa ke Semarang.
Berdasarkan informasi terakhir yang diperoleh, empat jenazah korban helikopter jatuh di kendal, sudah dibawa ke rumah sakit bhayangkara semarang untuk diotopsi, meskipun belum ada keterangan resmi dari pihak terkait.
Sementara untuk korban luka lainnya dibawa ke Rumah Sakit Tentara dan RS Karyadi Semarang.
Mereka yang selamat mengalami luka bakar parah dan patah tulang sehingga harus mendapat penanganan serius.
Sebelumnya para korban luka jatuhnya helikopter milik TNI AD sempat dibawa ke Rumah Sakit Soewondo Kendal.
Sebelumnya, helikopter milik TNI Angkatan Darah (AD) jatuh di Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (6,6,2020).
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.27 WIB.
Helikopter jatuh adalah tipe Mi17. Helikopter tersebut jatuh di sekitar Kawasan Industri Kendal (KIK).
Tak lama setelah jatuh, heli langsung meledak dan terbakar. Berita ini dibenarkan oleh Kapolres Kendal, Ali Wardana.
"Benar ada heli jatuh" ujar Ali Wardana kepada Kompas TV (6,6,2020).
Diketahui, helikopter tersebut diketahui membawa 9 orang penumpang.
Sebanyak tiga orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Sementara 6 orang lainnya mengalami luka berat.
