TEGAL, KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah, melakukan penyemprotan disinfektan berskala besar.
Sebanyak enam unit mobil water canon dan sembilan mobil pemadam kebakaran dikerahkan dalam penyemprotan ini.
Penyemprotan disinfektan menyasar ke sejumlah ruas jalan protokol kota, atau yang menjadi akses pusat keramaian warga, di antaranya bundaran alun-alun Kota Tegal.
Proses penyemprotan, dipantau langsung Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono dari udara.
Penyemprotan skala besar ini dilakukan jelang berakhirnya penerapan pembatasan sosial berskala besar, PSBB, di Kota Tegal.
Meski PSBB telah diakhiri, warga tetap diminta untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak sosial.
Hal ini dilakukan guna mengindari penyeberan covid-19 gelombang kedua di wilayah itu.
Pemerintah Kota Tegal, Jawa Tengah, membantah penutupan pembatasan sosial berskala besar, PSBB, dirayakan dengan pesta kembang api.
Penutupan justru ditandai apel para petugas gugus tugas, serta penyemprotan disinfektan massal di Kota Tegal.
Setelah PSBB berakhir, warga kota tegal tetap wajib menjalankan protokol kesehatan, mencegah virus corona kembali menjangkiti warga.